BOGOR, Onenews.co.id - Bencana longsor yang terjadi pada tahun 2020 lalu di Kecamatan Sukajaya masih sangat dirasakan oleh masyarakat hunian sementara (huntara) pasalnya sampai saat ini hunian tetap yang dijanjikan oleh pemerintah belum juga ada kejelasannya
Penggerak Sosial, Putra Jaya Sukma bersama Tisar Haruado selaku Sekjen LSM Bakornas Tisar Haryadi Sekjen mendatangi tempat hunian sementara warga yang sudah bertahun-tahun menanti hunian tetap yang dijanjikan oleh pemerintah.
Putra Jaya Sukma mengatakan bahwa, selama satu tahun lebih tinggal di huntara guna memperjuangkan salah satu kebutuhan warga berupa air yang sampai saat ini masih digunakan oleh warga yang tinggal di hunian sementara tersebut.
"Saya datang kesini atas dasar aduan dari beberapa warga yang mempertanyakan tentang ketidakjelasan hunian tetap tersebut, kapan mereka bisa tempati, karena sampai saat ini menurut aduan warga hunian sementara itu, janji untuk mendapatkan hunian tetap itu hanya sebatas PHP saja oleh Oknum DPKPP Kabupaten Bogor," terang Sukma.
Lebih lanjut Putra Jaya Sukma mengatakan bahwa, dirinya bersama teman-teman media dan Sekjen LSM Bakornas akan mendampingi warga hunian sementara itu untuk mengadakan aksi damai ke kantor DPKPP Kabupaten Bogor.
Saat ini warga hunian sementara juga berencana untuk membuat surat pemberitahuan kepada pihak keamanan Polres Kabupaten Bogor dan juga teman-teman media terkait aksi damai yang akan mereka lakukan.
"Saya berharap kepada pemerintah yang terkait untuk pembangunan hunian tetap (huntap) khususnya untuk di Desa Harkatjaya dapat segera di realisasikan dan diberikan kejelasan pasti sehingga warga tidak merasa di PHP," pungkas Putra Jaya Sukma.***
(Tim liputan)
Social Header